Betapa mulianya ilmu, sehingga Allah menyebut perintah
khusus untuk menambah ilmu didalam Al Quran, sungguh tiada perintah Allah
didalam Al Qur’an kecuali untuk menambah keilmuan dalam diri. Seperti disebutkan dalam firman Allah:
﴿ وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا
﴾
“ Ya Tuhanku
tambahkanlah ilmu kepadaku” ( Taha:114 )
Di dunia terkadang
manusia membeda-bedakan kedudukan orang, yang kaya merendahkan yang miskin dan
sebaliknya namun orang yang berilmu begitu mulia disisi Allah, sehingga
keduanya jelas berbeda.
﴿ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ
يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ ﴾
Katakanlah
apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak
mengetahui.. ( Az Zumar:9 )
Paling tidak ada 4 ciri bahwa ilmu bermanfaat:
1.
Ilmu yang menambah rasa takut
kepada Allah
Seseorang yang berilmu hendaklah
ilmunya menambah rasa takut kepada Allah, semakin berilmu maka semakin ia takut
kepada Allah bukan semakin sombong. Kita sering mendengar tentang ilmu padi,
semakin berisi semakin merunduk. Seorang manusia tak layak untuk membagakan
keilmuannya, karena pada dasarnya ilmu yang dimiliki oleh manusia adalah
sedikit.
Firman Allah:
وما
أوتيتم من العلم إلا قليلا
Sedangkan kamu diberi pengetahuan hanya
sedikit ( Al Isra: 85 )
Lalu, pantaskah hanya dengan
ilmu yang sedikit itu kita sombong kepada Allah?
2.
Ilmu yang menambah pengetahuanmu
akan aib dan kekuranganmu
Seseorang yang ilmunya
bermanfaat ia akan mengetahui bahwa semakin ia berilmu maka semakin ia tahu
akan kekurangannya. Imam Syafi’i Rahimahullah mengatakan,” Semakin aku
mengetahui ilmu, semakin aku tahu akan kekuranganku. Itulah pencari ilmu
sejati, tak sombong kala berilmu, tak congkak kala berpengetahuan.
3.
Ilmu yang tidak melalaikanmu dari
akherat
Ilmu dunia boleh diambil dan
dipelajari, namun ilmu akherat lebih utama. Salah satu cirri ilmu yang bermanfaat
adalah ilmu yang mendekatkan kepada akherat.
4.
Ilmu yang dipraktekkan
dalam kehidupan sehari-hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar